Keajaiban Demi Keajaiban Ditemukan Usai Lion Air Jatuh, Termasuk Ini!

Simantap-News
Tragedi Lion Air tepat Senin (29/10) minggu lalu. Sementara ini, evakuasi masih terus dilakukan oleh tim penyelam dari basarnas, AL, dan awak media yang ingn membantu dalam pencarian korban dan puing-puing pesawat.
Sebanyak 189 orang menjemput takdir kematian yang sudah ditentukan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa meski tidak dalam keadaan utuh. Keluarga korban menangis pahit menerima jasad anggota keluarganya, tetapi mereka berusaha tabah dengan keputusan terbaik-Nya.
Di antara kejadian ini, ternyata keajaiban demi keajaiban muncul satu per satu. Dimulai dari penemuan jasad korban pertama ter-identifikasi atas nama Jannatun Cintya Dewi, kelima jari almarhumah langsung cocok dengan e-KTP korban. Ia menjadi satu-satunya jenazah yang jarinya masih lengkap. Kemudian, keajaiban yang dialami pahlawan kemanusiaan yang selalu mengingatkan sang istri dengan kematian, ternyata menjadi tanda-tanda ia akan meninggal.
http://aceh.tribunnews.com/2018/11/04/sebelum-meninggal-penyelam-yang-angkat-bangkai-lion-air-jt-610-kirim-pesan-terakhir-tentang-takdir (05/11/2018)
Akhirnya, Jum’at, tanggal 2 Oktober, para penyelam mendapat keajaiban baru. Buku Yasin milik penumpang ditemukan dalam keadaan utuh. Hal ini berkebalikan dengan kondisi penumpang dan pesawat yang pecah tak berbentuk karena adanya ledakan.


"Tadi pagi, kita nyelam dapat lima baju. Kemudian dapat seat belt, ada (buku) Yasin," kata Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo di Perairan Karawang, Jawa Barat, Jumat (2/11/2018).
https://news.detik.com/berita/d-4287209/haru-7-jenazah-korban-lion-air-pk-lqp-diserahkan-ke-keluarga (05/112018)


Meski terlihat lecek di beberapa bagian, buku Yasin itu jumlah halamannya masih lengkap. Tulisan berbahasa Arab berwarna hitam juga terlihat terang dengan warna dasar kertas hijau muda.
Penyelam menjelaskan, aksi pencarian ini termasuk lebih sulit dibandingkan kemarin. Ada arus laut yang kuat dari atas maupun bawah. Polri sendiri mengerahkan 18 penyelam dengan kedalaman hingga 35 meter. Empat penyelam diturunkan dalam sekali turun, dengan waktu menyelam selama15 menit untuk dua orang.
Banyak kejadian yang terjadi di Indonesia hingga detik ini. Kita hanya bisa bertobat dan melakukan kebaikan sebanyak-banyaknya untuk mempersiapkan kematian, karena kematian sungguh dekat daripada yang kita pikirkan.
Sumber: tribunnews.com

BERITA TERKAIT LAINNYA
Categories:
Similar Videos